GM328 AVR Transistor Tester

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

T: "Tumben AVR Transistor Tester nya pakai LCD TFT warna, biasanya suka yang sederhana?" 
J: "Pingin juga sih rakit yang pakai LCD 16x2 tapi ini sisa kit yang sudah pernah saya beli  😁."
T: "Terus kenapa baru sekarang mulai menulis cara rakit AVR tester ini?"
J: "Karena Firmware GM328 original nya di kunci oleh pembuatnya." 

Dialog diatas adalah contoh simulasi ketika anda sebagai pembaca tulisan ini bertanya kepada saya 😅.....

Baiklah kita lanjutkan tulisan ini. Pencetus awal AVR multi tester ini adalah Markus Frejek lalu dikembangkan lagi oleh Karl-Heinz Kübbeler. Untuk detail kisahnya bisa anda lihat di sini. Sebenarnya kalau mau cari dengan google, cukup banyak juga firmware alternatif yang bisa kita gunakan dan mirip dengan yang original. Tapi saya rasa kurang afdol kalau nggak pakai firmware aslinya.

Jujur saya sudah rakit kit ini cukup lama, sekitar tahun 2017 dan saya sempat jual online kit ini. Dan sudah 5 tahun terakhir GM328 saya menggunakan firmware versi alternatif. Kok pakai firmware alternatif? yg original kenapa? Chip Atmega328P bawaannya jebol/pecah gara-gara adaptor 12V yg kelebihan voltase. 

Sempat lama saya mencoba mencari firmware asli bawaan GM328 ini. Saya kirim email ke penjual di Aliexpress dan Banggood , semua tanpa jawaban. 
Akhirnya saya terpaksa menggunakan firmware alternatif. Saya lupa dari mana saya dapat firmware alternatif ini, yang saya ingat versi nya 1.37M. Secara fungsi semua sama dengan original cuma ada beberapa test yg tidak ada.


Lama sudah GM328 ini menjadi tester andalan saya dan semua lancar-lancar saja. Mantab kalau buat cari kaki transistor. Enak juga kalau mau tes mosfet atau transistor yang rusak. Cuma saya saja yang penasaran, masa sih nggak ada yang punya firmware original GM328 ini? 

Kemudian beberapa hari yang lalu saya sempat lihat tes dan analisa GM328 ini di youtube. Tumben kok ada yang review tester ini di tahun 2022? Kemudian iseng saya tulis di kolom komentar untuk menanyakan firmware original tester ini. Kemudian seorang bernama TechStuffGuy memberikan jawaban dan link firmware original GM328. Alhamdulillah, akhirnya ketemu juga firmware aslinya setelah sekian tahun. Segera saya download dan update firmwarenya ke original, akhirnya GM328 saya kembali seperti yang dulu. 

Mumpung sudah ada firmwarenya maka tibalah saatnya menulis AVR tester ini. Sekali lagi mohon maaf ya rekan-rekan, karena tulisan rakit AVR transistor tester baru muncul hari ini dan menggunakan PCB versi kit. 

Sebenarnya pakai PCB lobang-lobang juga bisa, cuma saya sedikit kesulitan nyolder komponen dioda TVS SMD. Dan kebetulan juga dulu waktu beli kit ini masih lebih murah dibanding beli komponen eceran, terutama LCD nya. 

Di kit ini komponen SMD nya cuma ada 3 buah, 2 dioda TVS dan 1 capasitor 100nF. Untuk 100nF dan dioda P6KE6V8A ada versi DIP nya, sayangnya dioda array SRV05-4 cuma versi SMD. Akan sangat membantu saat penyolderan SMD kalau anda punya kaca pembesar. 

Bagaimana kalau anda mau rakit dengan komponen eceran? Tenang, semua komponennya sudah banyak tersedia di toko online.

Seperti biasa kita siapkan dulu bahan-bahannya, yang terpenting adalah firmwarenya. Untuk skema, daftar komponen, buku petunjuk dan firmware bisa anda dapatkan di sini.


Jangan lupa perhatikan kualitas komponennya, baca petunjuknya. Kualitas komponen mempengaruhi akurasi dan konsumsi daya tester ini. Usahakan gunakan resistor dengan toleransi 1%. Syukur-syukur kalau anda pakai resistor R1-R6 dengan toleransi 0.1%. Kalau saya masih standar 1% saja. 

Kali ini saya pilih firmware yang original saja. Versi modefikasinya juga ada tapi anda harus compile sendiri. Di github juga dijelaskan cara modefikasi perangkat dengan mengganti beberapa komponen agar lebih presisi dan hemat daya. Untuk detailnya anda bisa baca-baca penjelasannya.

Untuk Programmer/Burner saya pakai rakitan andalan saya, AVRISP MKII dan software AVRDUDESS terbaru. Bila semua komponen sudah terangkai, saatnya untuk programming/burning firmware. Siapkan 2 file utama:
1. ComponentTester.hex (Firmware File)
2. ComponentTester.eep (Eeprom File)



Jangan lupa seting fusebit nya, setingannya adalah:
fuses_lo = 0xf7
fuses_hi = 0xdf
fuses_ext = 0xfc
lock_byte = 0xff

"Write" Fuse & Lock Bit terlebih dahulu, kemudian lanjut klik "Program". Anda juga bisa centang "Erase flash & EEPROM (-e)". Kalau sudah sukses 100%, cabut ic terus segera pasang ke tester rakitan. Kalau semua bener, tekan dan tahan tombol rotary encoder untuk mengaktifkannya. Insya Allah akan muncul tampilan seperti ini.


Selamat GM328 Transistor Tester telah sukses dirakit, tinggal proses kalibrasi. Untuk detail kalibrasi silakan lihat di buku petunjuknya.


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

DIY GORDAK 936A Solder Station (buat sendiri solder station)

T12 Solder Station Analog

DIY PIC K150 Programmer (Merakit Sendiri)